Postingan

Menampilkan postingan dari 2014

Satu Paragraf

Gambar
Satu Paragraf Pergi kemudian kembali dan kemudian pergi lagi, berlalu seperti angin tak pernah permisi dan berjanji. Pernahkah, kemudian kita berfikir berada dalam sebuah masa yang sama dan menjadi dewasa bersama. Mentari yang kau pandang tak lagi sama dengan mentari yang ku pandang. Benarkah, jika semua ini kefanaan maka apa yang kita pakai, yang kita banggakan, dan yang kita miliki memang tak benar-benar kita miliki. Berlari layaknya petualang, mencari apa yang tak pernah dicari orang. Dibawah ilalang   yang sama, dengan dilihat Rabb yang sama, kemudian kita berjalan, berlari, berproses, tak jarang kita berdebat. Kita ingin benar-benar menikmati saripati hidup, melihat pelangi yang sama dalam lukisan langit biru, mewarnai kanvas kehidupan, meskipun kita akhirnya berpisah. Berdiri melihat dunia yang sama, batas horizon yang menutupi mata bukanlah halangan kita untuk melihat masa depan, meskipun berbeda. Pernahkah kita berhenti sejenak dan menghela nafas, seandainya Andrea H

Dendelion Part 4 (Wariskan Mimpi)

Gambar
Dendelion Part 4 Wariskan Mimpi “Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat) dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh Allah Maha Teliti atas apa yang kamu kerjakan (T.Q.S Al-Hasyr : 18)” Kuliah ada masa menempa dan ditempa, masa menimba dan ditimba, masa dimana ilmu mengalir begitu deras. Beruntunglah, siswa-siswa SMA yang sebelum kuliah sempat melihat film “Laskar Pelangi, dan Sang Pemimpi”. Karena, menurut survei kecil-kecilan film berdurasi 2 jam tersebut mampu membius dan memaksa siswa tersebut bermimpi berkuliah. Meskipun, jauh sebelum film itu sudah ada novel-novel atau film yang sama. Strata-1 atau yang biasa disebut S-1 atau mungkin Sarjana merupakan masa studi yang singkat dengan berjubel impian. Impian yang dikejar deadline selama 4 tahun hingga 8 tahun lamanya. Detik pertama kuliah pun dimulai dan sejak itu roda impian berputar ada yang harus terle

Espressiologist – Skala Warna

Gambar
Espressiologist – Skala Warna "Apa kabar mereka"                 Mengapa bumi indah dilihat dan mengapa surga itu selalu dibayangkan dengan sesuatu yang teduh lagi meneduhkan?. Atau mengapa kita bilang bunga itu indah? Bulan itu cantik?. Konon, cerita kuno entah dari mana sumbernya mengatakan bahwa semuanya itu dari putih. YA PUTIH. Warna dasar yang berarti suci, hampa, dan bersih. Si Putih lalu membiaskan dirinya dan memendarkan warna lain hingga menghasilkan irisan merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Perpaduan warna itulah yang membuat mata kita memberikan refleks pada sistem saraf dan indera lainnya sehingga muncul kata – kata “Indah, cantik, menarik, atau bahkan jelek”.                 Lalu, apakah kita akan bahas warna itu seperti apa atau bentuknya bagaimana. HEHE. Tidak. Saya tidak akan mengisahkan mereka lagi, tapi saya akan menerjemahkan mereka dalam skala 4 dimensi. Kereen banget. Hiperbola saja, analoginya jika setiap tu mbuhan perlu

Cahaya (tak) pergi dari tempat ini

Gambar
Kau tahu rasanya berdiam sendiri diatas puncak gunung Kita sering bilang saat mencapai puncak dakian itulah sebuah sensasi Kita bahkan tertawa terbahak saat berada di puncak Tapi, bagaimana saat kita hanya sendiri di puncak Kalian tahu puncak itu begitu dingin Kalian bisa saja berfoto ria diatasnya Tapi, kalian tak tahu hipotermia menghantui kalian aku, kamu, dan kita bisa mati kapan saja disana Mungkin orang benar saat pohon tinggi maka anginnya semakin kencang Mungkin orang benar pula bahwa diam itu emas Aku ini kecewa Aku ini sedih, entah apa yang buat sedih tersebut Kalian tahu saat aku berlari mengejar kalian Kemudian kalian berhenti dan merangkulku Mungkin orang benar saat kau gantungkan asa pada hamba kau hanya kecewa Orang benar pula harusnya kita gantungkan asa hanya pada Yang Maha Kekal Terjatuh adalah hal biasa Bayi selalu terjatuh saat belajar merangkak Belajar naik sepeda pun pasti terjatuh Hingga kita tahu bahwa jatuh adalah "giving"

Time Machine – Smartcity of Baghdad

Gambar
Time Machine – Smartcity of Baghdad             First time , dalam tulisan ini tentunya tidak akan bahas cara membuat mesin waktu, apa bahan bakarnya, atau bentuknya bagaimana. First time pula, tulisan ini hanya menambah wawasan, inspirasi, dan ada kelanjutannya, serta tentunya bukan dijadikan sebagai rujukan utama. Kali ini, secara lebih singkat saya akan berbicara tentang Baghdad. Kenapa Baghdad?. Tentunya bukan semata-mata Baghdad merupakan ibukota Iraq, melainkan menelisik konsep pembangunan Baghdad berdasarkan jurnal-jurnal dan data pendukung lainnya. Baghdad merupakan satu dari sebagian kecil kota yang dari dulu hingga sekarang menjadi ibukota sebuah pemerintahan besar. Sebut saja, Roma atau Mekkah yang hingga sekarang menjadi pusat kota jauh sebelum era milenium dikenal.             Baghdad mulai dikenal ketika terjadi penaklukan warga di kota tersebut di zaman khalifah Umar Bin Khaththab. Walaupun, setelah khulafaur rasyidin baghdad belum terlalu dilirik karena saat