Tentang Sebuah Tanya

Alhamdulillah usiaku kini beranjak 19 tahun tepat dihari lahirku tanggal 5 april hampir semua orang menyalamiku dan memberikanku ucapan selamat. Bahkan nada dering SMS hp ku senantiasa berbunyi 1 jam sekali. "Selamat ulang tahun, Met milad akhi, Wish you all the best" adalah kata - kata yang mengisi inbox SMS di Hp ku. Teman SD, SMP, SMA, kuliah, bahakn teman yang mungkin hanya bertemu denganku satu kali (mungkin saat seminar, pelatihan, learning camp, atau mungkin agenda lainnya) tak lupa mengirim ucapan itu padaku.
"Terima kasih, domou arigatou" only this words who i reply for them (heheee..maaf kalo salah) hanya ucapan itu yang bissa ku ucapkan tapi, kawanku sebenarnya ada alasan lain mengapa ku tidak membalas pesan singkat kalian.
1. ku tak ingin hari itu menjadi hari yang penuh bid'ah bagiku dan kalian
2. ku lagi GA PUNYA PULSA,,karena ku tahu setiap hari ini sejak SMP hingga sekarang pasti banyak SMS yang masuk dan jika kau membalas SMS kalian kawan satu persatu hnya menambah pilu isak tangis HP ku
Nada dering Ryutaro Makino-Youth Sweath Beatuiful (OST. Pocari Sweat) berbunyi........
ENG...ING...ENG teman lama ku Rosdiana (aslinya bukan teman sih tapi,,bawahan saya dulu di pramuka)
dengan isi pesannya "Selamat Ultah,,,met milad" kujawab "Ya sma2". kU pikir hanya itu SMS dari temanku ini ternyata datang serangan udal selanjutnya (udah kaya lagi perang aja). " Btw, berapa persen mimpimu yang sudah terwuud hingga sekarang?". Aku terdiam, aku terpaku (Mimpi? dalam gumamku) sedikit mengingat dan membuka lembaran usang memoriku,,,masa laluku,,,mimpiku.( Berapa? apa saja? kapan?).
"Ah,, berapa persen yah?!!" gumamku dalam kebingunganku yang tak pernah mencatat semua mimpiku. Jangankan semua mimpiku 2 tahun yang lalu saat aku disuruh membuat daftar mimpi selama 3 minggu di Bandung oleh tantorku tercatat hanya aku dan beberapa temanku yang belum mengumpulkan. Kini, aku tenggelam dalam tanya itu dan aku hanya ingat beberapa saja seperti mimpiku 7 tahun yang lalu kuliah d UNSOED, 5 tahun yang lalu mimpiku masuk Fakultas Biologi, lalu mimpiku di tahun 2007 ingin punya HP sony ericsson W200i dan alhmdulillah di tahun 2010 aku bisa membelinya dengan uangku sendiri, mimpiku 1 tahun yang lalu ingin menjadi asisten SPT (Struktur dan Perkembangan Tumbuhan) akhirnyaa terwujud.
Tapi, berapa mimpiku semua. Tapi, menghitung semua mimpi ?. Aku mengadah ke langit biru tak terbatastuk mncari sebuah jawaban.
"Allah mungkin tidak memberikan kepada kita tunai secara langsung tiap amalan yang kita lakukan atau infaq yang kita berikan atau bisa saa hal-ahal yang kita anggap biasa saja tapi, itu merupakan nikmat Allah yang paling berharga dalam hidup kita seperti nikmat islam, iman, sehat, dan ukhuwah (persahabatan)", ujar Murrabihku dalam agenda Halaqah di malam kamis. Kini, aku mulai paham arti pertanyaanmu kawan dan jawabanku padanya lewat coretan ini.
"Banyak, dan akupun takkan mampu sedikitpun menghitung tiap nikmat itu karena, Ya Rabb hanya Engkaulah Yang Maha Kaya lagi Maha Pengasih dan Maha Penyayang"

Komentar

  1. jawaban yg memuaskan ,, terus dan terus berusaha ya.. dan selalu berprasangka baik terus sama Allah.. :) semangat, Hamasah, ganbatte, hwaitiiing !!!

    BalasHapus
  2. ok, ukhti hahaaa.....sedikit bngt y jwbnya

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kombinasi Peluang

ASTER (I'M LIVING IN SCHOOL' MEMORIES INSIDE MY BODY-Part 1)

We Are a Superstar, and You?