Dendelion Part 3 (Jembatan Masa Depan)
“Jika dirunut dalam hitungan tahun dengan kelipatannya, 10 tahun ialah waktu penanaman budaya, 100 tahun ialah waktu penguatan budaya, hingga 1000 tahun terbentuknya imperium peradaban (Jamaludin Al-Afghani)” “In, ayo buat karya tulis AMFIBI buat di ITS?”, tanya heru padanya dalam sebuah kesempatan. “Ya, boleh apa yang mau kita angkat?”, dia pun menimpali jawaban heru. Saat yang bersamaan muncullah Toibullah Siregar “Mas in, angkat tema tentang masyarakat aja sama kaya karya tulis mapres saya”. Segar . Ide yang begitu fundamental, namun sangat efektif untuk masalah kekinian. Siang itupun, mereka bertiga akhirnya membuat abstraksi dari karya tulis tersebut. ..................................... Mimpi saudara-saudaraku ini sederhana, ingin merasakan atmosfer kompetisi di tingkat nasional dan tentunya jalan-jalan mengelilingi Indonesia ialah salah satu sensasi tersendiri. Kini, masanya telah terlewati namun, seperti Dendelion yang menebarkan biji-bijinya di saat memasuki fas